Pengalaman Kecil Bertugas di LCCSP Tingkat SMP DKI Jakarta 2023

-

Registrasi pada hari pertama perlombaan


Pembukaan Lomba Cerdas Cermat Sejarah dan Permuseuman tingkat SMP se-DKI Jakarta 2023



Setelah beberapa bulan blog ini menganggur, akhirnya saya bisa kembali menulis setelah berjuang mengumpulkan semangat. Beberapa hari lalu tepatnya selama tanggal 31 Juli hingga 2 Agustus lalu, saya mendapat tugas dalam kegiatan Lomba Cerdas Cermat Sejarah dan Permuseuman tingkat SMP se-DKI Jakarta 2023. Kegiatan ini merupakan salah satu sinergitas antara Asosiasi Museum Indonesia DKI Jakarta "Paramita Jaya" dan Dinas Kebudayaan DKI Jakarta. Perlombaan ini diselenggarakan di kawasan Perkampungan Budaya Betawi Situ Babakan, Jakarta Selatan.


Jadi, ada tiga tempat berbeda yang digunakan dalam babak penyisihan dan semifinal di hari berikutnya. Ruang A dan B yang berlokasi di lantai 2 bangunan Rumah Makan Betawi, dan ruang C yang ada di lantai 3 Museum Betawi. Selama tiga hari tersebut, saya dipilih untuk menjadi scorer selama babak penyisihan dan semifinal, serta MC sekaligus quiz master di babak final lalu penutupan kegiatan.




Suasana perlombaan di setiap ruangan berbeda


Ada dua puluh tujuh SMP terpilih dari beberapa tempat di DKI Jakarta yang mengikuti perlombaan ini. Setiap sekolah mengirimkan tiga siswa dan/atau siswi dalam satu regu sebagai perwakilan dengan didampingi oleh guru pendamping. Hari pertama perlombaan dilaksanakan sebanyak tiga sesi untuk tiga ruangan yang telah disebutkan sebelumnya. Hasilnya, sembilan SMP yang meraih poin tertinggi berhak maju ke babak semifinal di tanggal 1 Juli. Ketiga ruangan ini tetap dipergunakan untuk mempertemukan sekaligus ajang bertanding bagi kesembilan SMP semifinalis.



Salah satu pencatatan poin perolehan dari setiap regu yang bertanding

Dalam kedua babak ini, saya berkonsentrasi penuh mencatat perolehan nilai bagi setiap regu lalu menjumlahkan totalnya. Beruntungnya, saya juga dibantu melalui penghitungan nilai yang juga dilakukan oleh dewan juri. Perolehan poin sementara juga disebutkan sebelum perlombaan melangkah ke sistem selanjutnya.


Fase semifinal LCCSP tingkat SMP DKI Jakarta 2023 akhirnya memunculkan SMPN 252 Jakarta, SMPN 255 Jakarta dan SMP Labschool Jakarta sebagai finalis yang kemudian siap memperebutkan juara satu dalam babak final di tanggal 2 Juli.


Sebagai tempat dilaksanakannya babak final, penyelenggara memilih ruang C di lantai 3 Museum Betawi. Di hadapan saya dan rekan MC saya, ketiga regu finalis bertanding dengan penuh semangat dalam meraih kemenangan. Namun, dalam sebuah kompetisi tetap hanya akan menampilkan satu pihak sebagai juara tertinggi. Dan juara pertama LCCSP tingkat SMP se-DKI Jakarta tahun ini berhasil diraih oleh regu SMPN 255 Jakarta. Sementara dua finalis lainnya berhak mendapat posisi juara 2 dan 3, diikuti oleh tiga sekolah lain sebagai juara harapan 1, 2 dan 3.



Ketiga regu finalis pasca perlombaan babak final bersama dewan juri


Sekadar informasi, perlombaan ini memiliki sistem pertanyaan wajib untuk setiap regu dengan poin 100. Selanjutnya ada sistem lempar rebut di mana setiap regu tetap diberikan pertanyaan yang apabila benar akan mendapat poin 100. Apabila salah, pertanyaan akan dilempar ke dua regu lain untuk diperebutkan. Regu yang menjawab benar diberi poin 100, tetapi jika salah akan dikurangi 50 poin. Sistem berikutnya adalah perebutan di mana ketiga regu memperebutkan pertanyaan. Jika benar, poin 100 akan diberikan tetapi jika salah dikurangi dengan jumlah yang sama.


Penyerahan hadiah kepada para regu yang menyandang predikat juara 1, 2 dan 3
serta juara harapan 1,2 dan 3


Penyerahan hadiah untuk setiap regu yang meraih posisi tadi dilakukan dalam prosesi penutupan. Terdiri dari uang tunai, trofi dan sertifikat.

Selamat kepada SMPN 255 Jakarta. Kemenangan ini secara otomatis mengantarkan mereka sebagai wakil DKI Jakarta di Lomba Cerdas Cermat Museum tingkat nasional yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat. Semoga hasil yang terbaik dapat diraih oleh adik-adik siswa/i perwakilannya.

Tayangan video perlombaan ini dapat disaksikan di sini.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Insan Permuseuman Ingin "Mengeluh" Tentang Program MBG (Makan Bergizi Gratis)

-
Gambar
Salah satu ruang tata pamer koleksi MUNASAIN Di era Museologi Baru, keberadaan museum tidak lagi sekadar tempat menyimpan warisan budaya benda dan tak benda. Museum telah menjadi sebuah rumah peradaban, media edukasi dan informasi hingga ruang kegiatan publik Bahkan tidak mustahil lagi jika museum menjadi salah satu acuan bagi pengembangan dan penelitian dalam ruang lingkup yang lebih beragam. Selama tidak bertentangan dengan visi dan misi museum, siapa saja berhak memanfaatkan semua yang tersedia di dalamnya. Termasuk menjadikannya sebagai pertimbangan hingga bagian dari program pemerintah. Di antaranya adalah MBG (Makan Bergizi Gratis).
Baca selengkapnya

Tonggak Sejarah Nusantara dari Pedalaman Mahakam

-
Gambar
Prasasti Yupa I aka Mulawarman I (D2 a) Sungai Mahakam adalah sungai besar yang berhulu di lima pegunungan, yaitu Pegunungan Kapuas Hulu, Kapuas Hilir, Schwaner, Muller, dan Iban. Sejak masa lampau sungai ini telah memiliki peran penting sebagai jalur lalu lintas dari hulu ke hilir, begitu pun sebaliknya. Di Desa Brubus, Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kertanegara, Provinsi Kalimantan Timur telah ditemukan tujuh buah tiang batu yang mana pada ketujuhnya dipahatkan prasasti dalam aksara Pallawa dan berbahasa Sansekerta. Ketujuhnya menjadi catatan penting tonggak awal zaman aksara di Indonesia. Ketujuh prasasti pada tiang batu inilah yang dikenal dengan sebutan “Yupa”. Disebut demikian sesuai dengan penyebutan yang tercantum dalam beberapa isi prasasti. Penamaan Prasasti Muara Kaman didasarkan pada tempat ditemukannya ketujuh tiang batu tersebut, yaitu di daerah Muara Kaman. Disebut pula dengan Prasasti Mulawarkan disebabkan karena prasasti ini dikeluarkan di masa p...
Baca selengkapnya

Tentang Fajar

-
Gambar
Halo, selamat datang di blog pribadi saya yang sederhana ini. Cukup sederhana untuk mengekspos tentang apa yang saya lakukan, meskipun tidak semuanya yang saya tampilkan dalam blog ini karena sebagiannya merupakan privasi. Saya menyukai dunia agama, budaya, misteri, dan sejarah. Karena empat hal ini adalah bagian dari hidup saya. Sebagai anak muda introvert multipolar (atau terserah kalian menyebutnya sebagai apa), tidak banyak yang ingin saya lakukan kecuali yang bermanfaat bagi diri saya pribadi dan orang lain. Menghabiskan akhir pekan ke museum, tempat teduh (seperti Kebun Raya Bogor), atau membeli buku bacaan baru yang menyenangkan seperti karya-karya sosok parodi Kakek Sugiono maupun versi aslinya yang aktor film dewasa Jepang yang tersohor itu berbau keempat hal tadi adalah sekian dari berbagai kegiatan yang saya lakukan.
Baca selengkapnya